Friday, 21 September 2012

Ada yang Hilang Saat Senja Tiba




Setiap senja tiba, ibu selalu duduk di beranda rumah. Mengamati bunga-bunga yang tumbuh subur di halaman rumah. Orang-orang yang berlalu lalang di depan rumah selalu menyapanya dan ibu pun akan membalas sapaan mereka sambil tersenyum. Manis sekali. Terkadang ibu pun mengamati anak-anak yang berlarian di pematang sawah, beberapa meter di hadapan rumahku. Ada yang mengejar layangan, atau bermain kucing-kucingan.

Langit senja berwarna jingga. Matahari yang bulat membara seakan sudah tahu bahwa setiap kali senja tiba, ibu akan selalu menyambutnya layaknya tamu karib yang lama tidak berjumpa.

Tuesday, 4 September 2012

Kisah Perempuan yang Menunggu di Stasiun Jatinegara


Selalu ada kesedihan, kesepian, dan wanita yang menunggu setiap kali aku berada di stasiun ini. Berjuta kenangan seakan terurai ketika bunyi kereta memasuki stasiun dan orang-orang berdiri menanti kereta yang akan membawanya pulang.

Aku masih tetap dengan lamunanku, menikmati senja yang sendu yang tersembunyi di sela-sela pilar stasiun. Kereta datang dan pergi, membawa manusia mencapai tujuannya. Namun, adakah kereta yang khusus membawa manusia menuju Tujuan Abadi? Kuharap dongeng tentang sebuah kereta senja yang khusus membawa manusia menuju ke Negeri Senja, sebuah negeri dimana senja tidak pernah hilang dan ketika kau berkunjung ke sana kau tidak akan pernah kembali lagi ke tempat asalmu itu benar-benar ada.